PELATIHAN OLAH TUBUH BERBASIS 'RESISTANCE EXERCISE' BAGI GURU SENI BUDAYA SE-BANDAR LAMPUNG

Published: Oct 8, 2024

Abstract:

Olah tubuh adalah melatih ketahanan fisik, ketahanan otot, tulang dan nafas. Demngan adanya pelatihan otot tubuh maka kesiapan tubuh belum melakukan aktivitas gerak akan dapat seimbang dengan aktivitas yang akan dilakukan. Pelatihan olah tubuh berbasis 'Resistance Exercise' bagi guru seni budaya se-Bandar Lampung bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan guru dalam mengintegrasikan olah tubuh ke dalam pembelajaran seni budaya terutama pembelajaran tari pada saat praktik. Adapun tahap dalam pelaksanaan pelatihan ini memiliki urutan sebagai berikut: (1) Persiapan meliputi: menyiapkan tape/speaker dan pemanasan (2) pembukaan meliputi: penyampaian tentang materi olah tubuh berbasis resistance exercise (3) penyampaian materi gerak olah tubuh berbasis resistance exercise, iringan music dan presentasi kelompok. Pengabdian kepada masyarakat diikuti oleh 25 peserta yang merupakan guru-guru seni budaya se-Bandar Lampung. Pelatihan olah tubuh yang diberikan melalui tahapan-tahapan yaitu: tahap awal yaitu tahap hafalan gerak peserta mampu memperagakan hafalan gerak yang baik dan benar. Tahapan kedua Teknik gerak, peserta mempu memperagakan gerak olah tubuh dengan Teknik gerak yang baik dan benar. Tahap terakhir yaitu pemberian iringan musik, peserta mampu memperagakan gerak olah tubuh sesuai dengan iringan musik. Peserta mampu memperagakan gerak olah tubuh di depan peserta yang lain.

Body conditioning is essential for developing physical endurance, muscle strength, bone health, and breath control. This “Resistance Exercise” training for cultural arts teachers in Bandar Lampung aims to enhance their understanding and skills in integrating body conditioning into cultural arts education, particularly in dance practice. The training involves three stages: (1) Preparation, including setting up equipment and warming up; (2) Introduction, covering resistance exercise concepts; and (3) Delivery of movement material, accompanied by music and group presentations. Twenty- five cultural arts teachers participated in the community service program. Participants progressed through stages, starting with memorizing movements, then mastering techniques, and finally performing movements to music. By the end, participants demonstrated their body conditioning skills effectively in front of their peers.

Keywords:
1. Arts and Culture Teacher
2. Body Exercise
3. Resistance Exercise
Authors:
1 . Susi Wendhaningsih
2 . Dwiyana Habsarary
3 . Agung Kurniawan
4 . Indra Bulan
How to Cite
Wendhaningsih, S., Habsarary, D., Kurniawan, A., & Bulan, I. (2024). PELATIHAN OLAH TUBUH BERBASIS ’RESISTANCE EXERCISE’ BAGI GURU SENI BUDAYA SE-BANDAR LAMPUNG. Education, Language, and Arts: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2, Okt), 133–137. Retrieved from https://jurnal.pbs.fkip.unila.ac.id/index.php/ela/article/view/171