PENINGKATAN PERFORMA GURU DALAM PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN TINDAK TUTUR DI SMK 2 MEI BANDAR LAMPUNG
Abstract:
This training on poetic musicalization is provided to develop teachers' expressive and creative abilities, fostering their potential as quality educators. Teachers often need more workloads and more time to plan and execute creative activities in the classroom. Resource constraints, such as funding for additional materials or equipment, can also hinder the implementation of creative ideas. Teachers lacking confidence in musical, artistic, or other creative skills may need help to design and implement activities encouraging students' creative expression. Some school curricula may prioritize quantifiable learning outcomes over students' creative expression and individuality, limiting opportunities for integrating creative and expressive activities into teaching. This training includes demonstration sessions integrating music, language, and literature, such as using songs, rhythm, or musical instruments to enhance vocabulary and language structure comprehension. The outcomes of this training generally show an increase in understanding, skills, and attitudes toward music, language, and literature, as evidenced by the difference in pre- and post-training evaluations.
Pelatihan musikalisasi puisi bagi para guru di sekolah ini diberikan untuk mengembangkan daya ekspresi dan kreativitas mereka dalam menggali potensi-potensi diri profil guru berkualitas. Guru sering kali memiliki beban kerja yang tinggi dan waktu yang terbatas untuk merencanakan dan melaksanakan kegiatan kreatif dalam pembelajaran. Keterbatasan sumber daya, seperti dana untuk membeli materi atau peralatan tambahan, juga dapat menjadi kendala dalam mengimplementasikan ide kreatif. Guru yang merasa kurang percaya diri dalam keterampilan musik, seni, atau kreativitas lainnya mungkin mengalami kesulitan dalam merancang dan mengimplementasikan kegiatan yang mendorong ekspresi kreatif siswa. Beberapa kurikulum sekolah mungkin lebih menekankan pada pencapaian hasil belajar yang terukur secara kuantitatif daripada ekspresi kreatif dan individualitas siswa. Hal ini dapat membatasi ruang bagi guru untuk mengintegrasikan kegiatan kreatif dan ekspresif dalam pembelajaran. Pelatihan musikalisasi yang mencakup sesi demonstrasi pengajaran yang mengintegrasikan musik, bahasa dan sastra, seperti penggunaan lagu, ritmik, atau alat musik untuk memperkuat pemahaman kosakata dan struktur bahasa. Hasil yang dicapai dari pelatihan ini secara umum adanya peningkatan pemahaman, keterampilan dan sikap terhadap musik, bahasa, dan satra. Hal ini akan dapat dilihat dari perbedaan hasil evaluasi awal dan akhir yang diperoleh peserta pelatihan.
Most read articles by the same author(s)
- Iqbal Hilal, Munaris Munaris, Rahmat Prayogi, Heru Prasetyo, PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS AUGMENTED REALITY BAGI GURU BAHASA LAMPUNG SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN VISUALISASI TIGA DIMENSI SISWA TERHADAP AKSARA LAMPUNG , Education, Language, and Arts: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: Vol. 3 No. 2, Okt (2024): Education, Language, and Arts: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
- I Wayan Ardi Sumarta, Maskun Maskun, Daniel Rinaldi, Anisa Yulistia, PENINGKATAN KEMAMPUAN SAVING FACE SEBAGAI PENGUASAAN STRATEGI WAWANCARA DALAM PERSIAPAN MEMASUKI DUNIA KERJA MAHASISWA FKIP UNIVERSITAS LAMPUNG , Education, Language, and Arts: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: Vol. 3 No. 2, Okt (2024): Education, Language, and Arts: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat